Wednesday, July 7, 2010

Menunggu jawabmu

Jiwa ku melayang, raga ku pun rapuh..
Sejuta rencana masa depanku telah tersusun mantap..
Hitam dan putih telah kusiapkan sempurna..
Bila waktu menghimpitku, segera kularikan kaki ini, menjauh dari himpitannya..
Tapi kali ini, aku terdesak, kehilangan nafasku.. Aku terpaku atas rencana-rencanaku.. Atas mimpi-mimpiku.. Atas perkataan orang tua yang belum sejalan dengan mimpi-mimpiku..
Aku memberontak, aku mengerang, aku menangis, aku berteriak..
Tapi suaraku bisu, tak terdengar , walau sekencang apapun aku berteriak...

Dalam sadarku, aku tahu bahwa sikap dan pilihan ini menyakiti hatinya dan keluargaku.. Membuat mereka menangis dan mengumpat di belakangku..
Tapi ini hidupku.. Ini pilihanku... Ini masa depanku..
Salahkah aku mencari kebahagiaan dengan caraku?
Aku tak pernah meminta apapun dari kalian! Yang kuminta hanya doa dan restu, tak lebih...
Sulitkah? Beratkah?
Aku masih menunggu jawabmu, papi..

2 comments: